Entri Populer

Jumat, 19 Agustus 2016

terpaksa aku harus pergi

Bukan sekali aku terluka oleh dirimu, dah berulangkali...entah mengapa ? aku masih setia menemani dirimu sedangkan hati ini semakin sakit.

Setia pada cinta akan membuat hati kita buta, buta pada segala-galanya. Dah tahu diri sering dilukai tapi mahu juga menerima  dirinya.

Setiap yang kita inginkan tidak semuanya akan berjalan dengan lancar. Cinta yang membahagiakan memang bukan mudah untuk kita kecapi. Tidak semudah yang kita bayangkan. Hingga akhirnya diri terluka lagi oleh panahan cinta si dia.

Ku bersabar dan terus bersabar agar Tuhan memberi aku kekuatan agar bisa menjadi insan yang penyabar dalam hidup ini. Aku bukanlah lemah tanpa cinta namun aku tak  bisa hidup tanpa dia disisi. Apakah aku
ego terlalu mengharap pada cinta yang sempurna. Ya Allah maafkanlah hambamu ini jika menagih cinta pada yang salah.

Aku tahu aku harus mengalah, pasrah dan redha dalam mengejar cinta duniawi ini. Aku harus kuat jika ingin bahagia walaupun tanpa dia disisiku.

Aku harus melupakannya dari hidupku. Aku harus lebih berani untuk mengorak langkah ke hadapan jika ingin bahagia. Meraih bahagia walaupun bukan bersama dia yang aku sayang.

Tuhan tolong kuatkan hati ini agar bisa melupakan dia. Aku tak ingin disakiti lagi. Cinta itu memang menyakitkan, sakit untuk dirasa.

Tapi hati ini lebih sakit lagi jika  kandas mengapai cintaNya di sudut hati ini. Ya Allah rawatlah hati ini, jika perlu tukarlah hati ini dengan hati yang baru agar bisa menyentuh cintaMu di hati ini.

Apa ada pada cinta sang kekasih jika diri tak mampu mengapai cintaNya.

Bukan ku pinta cinta hadir dihati ini, bukan ku pinta sakitnya bila menyinta, bukan ku pinta ada duka bertamu dihati dan bukan ku pinta berpisah darimu namun kerana cinta aku terpaksa pergi dari sisimu.

Terima kasih kerana pernah hadir dihati ini, berkenalan denganmu sesuatu yang tidak pernah ku kesalkan dan meninggalkanmu adalah sesuatu yang berat aku putuskan namun kerana cinta aku harus pergi.

Ku tahu kau tak akan pernah menangisi kepergiaan ini, namun aku tak akan menagih cinta seorang lelaki seperti dirimu. Ku tahu siapa aku dihatimu, oleh itu aku melangkah pergi dari hatimu buat sekian kalinya.

Biarlah kali ini aku yang mengalah. Jika itu bisa membuat aku bahagia dalam derita. Kasih dan sayang memang bukan ukuran untuk menjadikan dirimu menjadi milikku. Namun aku akan paksa hati ini untuk bisa
melupakan dirimu. Akhir sekali ku akan selalu mendoakan yang terbaik buat dirimu dan berbahagia bersama insan yang akan membahagiakan dirimu walaupun bukan diri ini yang akan bertakhta di hatimu.

Selamat tinggal duhai kekasih hati kerana cinta aku harus pergi dari sisimu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar